Gerakan Sejuta Brengos, Dukung Pakdhe Karwo.

Gerakan Sejuta Brengos, Dukung Pakdhe Karwo.

Mansur hidayat | Sabtu, 16 Maret 2013 - 18:01:04 WIB | dibaca: 78 pembaca

 

 

Reporter : Lutfia Amerta S.

Lumajang,  Puluhan warga Lumajang  pada Sabtu (16/03/2013)sore tadi terlihat memenuhi warung kopi milik Bu Sis yang terletak di jalan alun-alun timur Lumajang. Mereka tidak sekedar datang untuk meminum kopi saja akan tetapi mereka akan melakukan deklarasi Gerakan 1 Juta Brengos. Suatu gerakan yang sengaja dilakukan untuk mendukung Pakdhe Karwo menjadi Gubenur Jawa Timur Periode 2013-2018.

Peserta deklarasi ini diikuti oleh berbagai elemen ada yang dari tukang becak, petani, golongan akademisi. Bagai para peserta yang tidak memelihara kumis dalam acara gerakan sejuta brengos ini sengaja diberi kumis palsu dan diharuskan dipakai dalam deklrasi tersebut. Selain dihadiri oleh warga Lumajang acara gerakan sejuta Brengos ini juga dihadiri oleh peserta dari Jember dan Probolingo yang sebelumnya telah mendeklrasikan diri terlebih dahulu. Dalam acara itu tampa dihadiri oleh ketua DPD Partai Demokrat Jember.

Menurut Akbar Asiadulhaq (30) selaku koordinator Gerakkan1 Juta Brengos di Lumajang, kegiatan ini bukanlan atas instruksi dari Pakdhe Karwo melainkan murni dari keinginan masyarakat yang menginginkan Pakdhe Karwo menjadi Gubenur Jawa Timur lagi tidak ada sumbangan dana baik langsung maupun tidak langsung semuanya murni swadaya. “ Kegiatan ini sebenarnya berawal dari kegiatan masyarakat yang sering cangkrukan di warung kopi dan dari hasil percakapan mereka menginginkan Pakdhe Karwo untuk menjadi Gubenur lagi. Akan tetapi mereka tidak mempunyai wadah untuk menyalurkan itu”terang Akbar kepada Pedomannusantara.com usai memberikan sambutan dalam acara Gerakkan Satu Juta Brengos.

Tidak tersedianya wadah bagi masyarakat inilah maka penggagas gerakan satu juta brengos ini melakukan komunikasi antar warung kopi sehingga tercipta satu kesepakatan untuk memunculkan gerakan satu juta brengos.” Untuk pertama kalinya deklrasi gerakkan satu juta brengos ini dimulai di Kabupaten Jember, diikuti oleh Probolinggo dan dari situlah kami memutuskan untuk bergabung dan mendeklarasikan diri, menyuarakan dukungan kepada Pakdhe Karwo ’ujar Akbar.

“Sampai saat ini Pakdhe Karwo belum mendeklarasikan diri akan tetapi dengan gerakan ini kami mengawali untuk meminta pakdhe Karwo untuk mencalonkan diri lagi sebagai Gubenur Jawa Timur periode 2013-2018”terang Akbar Asiadulhaq.

Lebih lanjut Akbar menuturkan bahwa nantinya pasca deklarasi ini diadakan pihaknya akan bergerak menularkan ide-ide untuk mendukung Pakdhe Karwo khususnya bagi mereka yang tidak mempunyai wadah. “Dari hasil survey kami dan hasil ngobrol-ngobrol kami dengan berbagai kalangan rata-rata mereka menginginkan Pakdhe Karwo menjadi Gubenur kembali”pungkas Akbar.

Pasca deklarasi ini Akbar akan menularkan ide-ide untuk mendukung Pakdhe Karwo ini melalui tempat-tempat cangkrukan dan warung kopi (lut/pim).

Sumber Berita: www.pedomannusantara.com

---

http://pedomannusantara.com/berita-gerakan-sejuta-brengos-dukung-pakdhe-karwo.html#ixzz2WZR2DOYd

Read More

Gerakan Sejuta Brengos Rayakan Ultah Pakde Karwo

Minggu, 16 Juni 2013 15:44 WIB | Dibaca: 212 | Editor: Heru Pramono | Reporter : Sri Wahyunik 

SURYA Online, JEMBER - Meskipun tidak dihadiri Gubernur Jawa Timur
Soekarwo, Gerakan Sejuta Brengos tetap merayakan ulang tahun Pakde
Karwo - panggilan akrab Soekarwo, Minggu (16/6/2013).

Peringatan ulang tahun Pakde yang ke-63 itu dirayakan komunitas Gerakan Sejuta Brengos di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah Pakusari, Jember.

Ulang tahun dirayakan dengan acara tasyakuran bersama 95 orang
pemulung yang berada di sekitar TPA Pakusari tersebut.

"Ada 95 orang pemulung yang akan ikut tasyakuran. Acara ulang tahun Pakde Karwo kali ini kami rayakan bersama pemulung, untuk berbagi rasa dan
kebahagiaan bersama mereka," ujar Koordiantor Gerakan Sejuta Brengos,
Fauzan kepada Surya Online, Minggu (16/6/2013).

Melibatkan pemulung dalam rangka ulang tahun Pakde itu juga untuk
menjaring aspirasi dan mengetahui kondisi mereka, terutama di bidang
kesehatan. Sebab, mereka sehari-hari bekerja mencari sampah yang masih
bisa dijual lagi. Mereka juga hidup di sekitar TPA tersebut. Udara
yang tidak sehat selalu mereka hisap.

"Untuk mengetahui kondisi kesehatan mereka juga, karena mereka hidup
setiap hari bersama sampah-sampah itu," lanjutnya.

Awalnya tasyakuran itu akan diselingi video conference dengan Pakde
Karwo. Namun acara itu batal karena Pakde Karwo yang hendak maju lagi
dalam Pilgub Jatim Agustus mendatang sedang berada di Ponpes Ploso,
Kediri.

Gerakan Sejuta Brengos merupakan gerakan yang digagas oleh sejumlah
orang dari Kabupaten Jember untuk mendukung pencalonan Soekarwo dalam
Pilgub mendatang. Berawal dari Jember, gerakan ini juga menyebar ke
kabupaten lain di Jawa Timur. 

 

Read More

"Brengos" Kampanye ASI di Hari Perempuan Internasional

08 Mar 2013 15:06:36| Peristiwa | Penulis : Zumrotun Solicha

 

 

 

AntaraNews, Jember - Komunitas 1 Juta Brengos menggelar aksi damai dengan melakukan kampanye air susu ibu (ASI) eksklusif dalam rangka peringatan Hari Perempuan Internasional di salah satu pusat perbelanjaan di Kabupaten Jember, Jumat.

"Pemberian ASI eksklusif selama enam bulan sangat penting untuk ketahanan tubuh dan kecerdasan anak bangsa, sehingga para ibu yang baru melahirkan harus memberikan ASI dan bukan susu formula," kata koordinator aksi, Rico Nurfiansah.

Menurut dia, keistimewaan ASI eksklusif tidak bisa menyamai dengan susu formula yang mahal sekalipun, sehingga orang tua harus memberikan yang terbaik untuk buah hatinya dengan pemberian ASI selama enam bulan.

"Pemberian ASI eksklusif juga dapat mempererat jalinan kasih sayang antara ibu dan anak. Untuk itu, kami komunitas 1 Juta Brengos gencar melakukan kampanye ASI untuk menyelamatkan generasi penerus bangsa," paparnya.

Mantan aktivis Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) itu juga mendesak pemerintah untuk membangun ruangan khusus bagi ibu yang menyusui di sejumlah fasilitas umum, sehingga para ibu yang membawa bayinya ke tempat umum bisa menyusui dengan nyaman.

"Tidak adanya fasilitas untuk menyusui di tempat umum menyebabkan sebagian ibu memilih memberikan susu formula kepada bayinya," ucapnya.

Komunitas 1 Juta Brengos, lanjut dia, meminta pemerintah dan semua pihak untuk menjunjung tinggi harkat dan martabat perempuan dengan menjamin hak-haknya seperti hak mendapatkan upah layak, cuti hamil, cuti melahirkan dan menyusui.

"Dalam rangka Hari Perempuan Internasional, kami mengingatkan kepada kaum ibu untuk memberikan ASI eksklusif dan mendorong kebijakan pemerintah yang tidak bias jender," katanya.

Setelah melakukan orasi dan membagikan selebaran di salah satu pusat perbelanjaan di kawasan kota, Komunitas 1 Juta Brengos melanjutkan aksi damainya di pasar tradisional terdekat yakni di Pasar Tanjung.(*)

Editor : Chandra Hamdani Noer

 

 

Read More

Gerakan 1 Juta Brengos Perkuat Pakde

Gerakan 1 Juta Brengos Perkuat Pakde 

Senin, 11 Februari 2013 06:31:45 WIB
Reporter : Oryza A. Wirawan


Jember (beritajatim.com) - Kader dan simpatisan Partai Demokrat di Kabupaten Jember, Jawa Timur, mengawali 'Gerakan 1 Juta Brengos'. Salah satu langkah untuk memberikan dukungan kepada Soekarwo dalam pemilihan gubernur mendatang.

'Gerakan 1 Juta Brengos' dideklarasikan secara sederhana di Warung Arongan, Minggu (10/2/2013) sore. Hadir dalam acara tersebut Ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrat Jember Saptono Yusuf dan anggota Fraksi Partai Demokrat DPRD Jember Ayub Khan.

Deklarasi ditandai dengan penyematan kumis palsu oleh Saptono ke wajah aktivis lembaga swadaya masyarakat, Ahmad Fourzan, sebagai penggagas gerakan dan pengurus Dewan Pimpinan Daerah Barisan Massa Demokrat Jatim, Nur Cahyo, sebagai deklarator. Ada pula pemotongan tumpeng.

"Gerakan ini dengan maksud pemenangan suara Pakde Karwo dalam satu putaran pemilu gubernur," kata Nur Cahyo. Gerakan ini juga membangun kebersamaan, hidup rukun, menghindari anarkisme, dan menghormati hak asasi manusia atas semua perbedaan pilihan.

"Kami mendukung gerakan anti politik uang yang dilakukan oleh semua peserta pemilihan gubernur Jawa Timur terhadap masyarakat yang memiliki hak pilih, demi terjaganya budaya pemilu yang jujur dan adil," kata Cahyo.

Fourzan mengatakan, gerakan itu inisiatif personal. "Ini menjaid agenda kebersamaan. Kami tekankan sebagai gerakan pemenangan, karena di Jember pada pemilu gubernur 2008, Pakde kalah. Jadi ini strategi yang perlu dirumuskan dalam langkah pemenangan," katanya.

Gerakan 1 Juta Brengos diharapkan tak hanya di Jember, tapi meluas ke kabupaten lain. "Ini gerakan moral proses pendukungan politis. Kami ingin membangun politik di bawah, bahwa momentum pilkada bukan sebagai ajang cari duit," kata Fourzan. [wir]

Read More

PENDUKUNG SOEKARWO BENTUK "GERAKAN 1 JUTA BRENGOS"

PENDUKUNG SOEKARWO BENTUK "GERAKAN 1 JUTA BRENGOS"

Minggu, 14 April 2013 21:48:01 - oleh : admin

 

 

 

SUARA PASURUAN - Jelang pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim 29 Agustus mendatang, dukungan untuk Soekarwo untuk kembali mencalonkan diri sebagai orang nomor satu di Jatim semakin deras saja.

Di Pasuruan misalnya, ratusan pemuda dari berbagai unsur, Minggu (14/04) membentuk "Gerakan 1 Juta Brengos", sebagai bentuk dukungan untuk mempertahankan dan menambah jumlah suara pemilih pasangan KARSA (Soekarwo dan Saifulloh Yusuf) tersebut.

Dalam gerakan tersebut, para pendukung Pak Dhe dan Gus Ipul  membagikan selebaran berisikan komitmen gerakan 1 juta brengos, serta membagikan "brengos" yang ditempatkan ke dalam plastik, kepada para pengendara yang melintas di sekitar GOR Untung Suropati, Kota Pasuruan.

Menurut Bilhaq, Ketua Koordinator Gerakan 1 Juta Brengos Pasuruan, dibagikannya brengos kepada masyarakat, tak lain dengan maksud memberikan pemahaman, serta bukti bahwa sebaiknya seluruh masyarakat Pasuruan ingat dengan ikon Soekarwo, yakni "brengos".

"Kalau tak kenal maka tak sayang. Begitu juga dengan Pak Dhe Karwo yang saya rasa semuanya pasti hafal dengan sosoknya yang identik dengan brengos. Maka dari itu, kami ingin memberikan cap kepada masyarakat Pasuruan akan hal itu," ujar Bilhaq kepada Radio Suara Pasuruan. (EMIL)

Read More

Gerakan Sejuta Brengos Dideklarasikan di Kediri

Sabtu, 30 Maret 2013 15:23 WIB | Dibaca: 231 | Editor: Heru Pramono | Reporter : Didik Mashudi 

 SURYA Online, KEDIRI - Pegiat satu juta brengos mendeklarasikan gerakan satu juta brengos di Kota dan Kabupaten Kediri. Gerakan ini dilakukan untuk mendukung lagi Pakde Karwo menjadi Gubernur Jatim kembali.

Acara deklarasi satu juta brengos digelar di Bundaran Sekartaji, Kota Kediri, Jawa Timur, Sabtu (30/3/2013).

Supriyanto penggagas sejuta brengos Kediri mengharapkan Pakde Karwo dapat memimpin lagi di Jatim. Masalahnya program yang digagas Pakde Karwo sudah dapat dirasakan manfaatnya di Jatim

Kegiatan deklarasi ini menjadi embrio untuk memberikan dukungan gerakan grassroot di bawah.

"Kami bukan parpol  pengusung, tapi kami ingin melakukan sosialisasi untuk Pakde," tambahnya.

Roadshow sejuta brengos sudah dideklarasikan di Jember, Trenggalek, Lumajang, Probolinggo Kota dan Kabupaten Kediri.

Read More

'Gerakan Satu Juta Brengos' Dukung Pakde Karwo

'Gerakan Satu Juta Brengos' Dukung Pakde Karwo
 Senin, 11 Maret 2013 | 14:36 WIB

Metrotvnews.com, Probolinggo: Sejumlah elemen masyarakat kota dan Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur (Jatim), menggelar 'Gerakan 1 Juta Pregos'. Aksi itu bertujuan mendukung pemenangan Soekarwo dalam Pemilihan Gubernur Jatim. Acara berlangsung sederhana di Alun-alun Kota Probolinggo, Senin (11/3). Peserta acara menyematkan brengos atau kumis palsu sebagai simbol dukungan pada pria yang akrab disapa Pakde Karwo itu. Menurut mereka, kumis merupakan identitas pribadi Pakde Karwo. Mereka juga membagi-bagikan pamflet dan kumis palsu pada pengunjung alun-alun. Ahmad Faruq, relawan Gerakan 1 Juta Brengos, mengaku kegiatan merupakan inisiatif dari berbagai elemen masyarakat. Ia berharap gerakan itu meluas ke daerah lain di Jatim. Sementara itu, Ketua Panitia Pengawas Pemilihan Umum Probolinggo, Putut Gunawarman, mengatakan kegiatan itu bukan pelanggaran. Sebab, pencalonan Pakde Karwo belum didaftarkan ke KPU Provinsi. Pada Agustus 2013, Jatim menggelar pemilihan orang nomor satu dan dua di pemerintahan provinsi tersebut. Sementara Soekarwo digadang-gadang menyiapkan diri menjadi Gubernur Jatim untuk kedua kalinya.(Rudi Ulhaq)


Editor: Laela Badriyah

Read More